Nyanyianmu


Oleh: Raja Cahaya

Kau melantunkan lagu malam itu
Bulan terpejam
Gemintang memangku dagu mendengarkan
Bumi pun berputar pelan

Nyanyian merdumu
merecah setiap nafas
melunasi palung sunyi
mengalun liturgi hujan

Kau bernyanyi untuk gurun
untuk mayat-mayat yang terluka batinnya
untuk aspal kering
untuk Lahar kesunyian

Kepalaku rebah di bahumu
mendengarkan sambil memejamkan mata
Telingaku tiba-tiba mengeluarkan darah
mata ku bernanah

Aku terbangun
menatapmu dengan lekat
Mulutmu masih bernyanyi
Lalu, kau hilang

28 Februari 2018

Comments

Popular posts from this blog

Berserk, Shingeki No Kyojin dan Kerancuan Agama

Fragmen #3 Dialog dan Anti-dialog

Review Buku: Filsafat Wujud Mulla Sadra